Dakwah dalam Perspektif Organisasi Produksi
MI Abbas, DM Darajat
Meyarsa: Jurnal Ilmu Komunikasi dan Dakwah 3 (1), 37-51
Abstrak
Penelitian ini menjawab pertanyaan bagaimana dakwah media sosial konten video
keislaman di Youtube Bayt Al-Quran dalam perspektif organisasi produksi. Terkait apa
saja yang dipersiapkan pada proses pra produksi dan hal apa yang dilakukan saat proses
produksi serta strategi yang dilakukan dalam mempublikasikan konten video keislaman.
Bayt Al-Quran merupakan masjid dan pesantren dalam naungan Pusat Studi Al-Al Quran.
Salah satu kegiatan dakwah yang dilakukan yaitu menyuguhkan video kajian keislaman
melalui Youtube. Youtube yang sudah familiar bagi khalayak ini banyak dimanfaatkan bagi
perkembangan dakwah. Konten video yang dihasilkan dibuat melalui serangkaian proses
produksi hingga video kajian bisa diikuti melalui platform Youtube. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif analitis dengan menggunakan tiga
teori yang berkaitan organisasi produksi, yaitu Pra Produksi, Produksi dan Pasca Produksi
dari Gill Branston dan Roy Stafford terhadap produksi konten keislaman di Bayt Al-Quran.
Bayt Al-Quran sebagai organisasi dakwah menyuguhkan konten-konten bermuatan positif
pada platform Youtube. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat kendala dalam
proses produksinya namun pembuatan Bayt Al Quran mampu mengatasinya. Konten
video yang selesai diproduksi kemudian disebarluaskan melalui platform Youtube. Konten
video yang telah diunggah memungkinkan dapat ditonton oleh khalayak kapanpun dan
dimanapun.
Kata kunci: Dakwah; Youtube; Video; Produksi; Organisasi.
Unduh: PDF
0 komentar:
Posting Komentar