Media Literacy in Panancangan Village, Cibadak District, Lebak Regency, Banten Province
MEDIA LITERACY IN PANANCANGAN VILLAGE, CIBADAK DISTRICT, LEBAK REGENCY, BANTEN PROVINCE
Abstract
Abstract. This article is research with a community service approach using qualitative methods and descriptive analysis. Data obtained from documents and informants through interview surveys. Literacy essentially means reading and writing. With the recent development of science, literacy has a broader meaning. It can be used in sharing scientific studies, such as media literacy. The author also conducts action research by going directly to the village community by conducting media literacy. By using communication media for village development, and the potential possessed by the village in terms of education, social and economy, it is hoped that the village will be more advanced and develop.
Abstrak. Artikel ini merupakan penelitian dengan pendekatan pengabdian masyarakat dengan menggunakan metode kualitatif dan analisis deskriptif. Data diperoleh dari dokumen dan informan melalui survey wawancara. Literasi pada hakikatnya bermakna membaca dan menulis, dengan kata lain adalah melek aksara, dengan perkembangan ilmu pengetahuan belakangan ini, literasi memiliki makna yang lebih luas, literasi bisa digunakan dalam berbagi kajian ilmu pengetahuan, seperti literasi media. Penulis juga melakukan action research dengan terjun langsung ke masyarakat desa dengan melakukan literasi media. Hasilnya diharapkan desa lebih maju dan berkembang dengan menggunakan media komunikasi untuk pengembangan desa dengan potensi yang dimiliki dalam hal pendidikan, sosial dan ekonomi masyarakatnya.
0 komentar:
Posting Komentar